Mobil mitsubishi minicab L100 tua yang di produksi oleh pabrikan dari mitsubishi ini sudah masuk dalam kategori mobil yang langkah dan hampir punah keberadaanya. Buat para penggila retro mobil-mobil jepang khususnya mereka bahu membahu untuk menghidupkan kembali mobil dari pabrikan mitsubishi ini agar selamat dari kepunahannya.
Bahkan mereka rela mencari spare part atau suku cadangnya dari luar daerah yang mana banyak waktu untuk membangun dan merestorasi mobil mungil jenis minibus ini yang biasa di panggil dengan sebutan minicab. Ada beberapa tips untuk anda jika ingin membangun, merestorasi dan memodifikasi tampilan mobil minicab agar terlihat keren dan unik, berikut adalah ulasannya.
Mobil yang di kenal dengan mesin 2 silinder ini sudah termasuk barang yang langka, jika anda ingin merestorasi mobil minicab ada baiknya mencari bahan yang berkualitas yang meliputi sasis yang belum keropos, nomer rangka dan nomer mesin yang akur dengan suratnya serta aksessioris bawaan mobil usahakan masih menempel pada tempatnya.
Mencari bahan yang masih berkualitas untuk mobil minicab bukan tanpa alasan, hal ini di karenakan untuk menghemat anggran sewaktu anda membangun mobil tersebut. Jika anda menemukan sasis minicab yang keropos hal ini akan susah di perbaiki bahkan jika sasis di las bukan pada bengkel yang profesional maka sasis bisa melintir, nomer rangka yang tidak akur akan membuat masalah jika anda ingin membayar pajak dan balik nama, untuk masalah aksessioris adalah part yang sangat sukar untuk di dapatkan pada saat ini sedangkan pada bagian mesin masih banyak spare part yang tersedia dan bisa di oplos pakai mobil lainnya kecuali silinder headnya.
Untuk memodifikasi mobil minicab usahakan anda jangan sampai menghilangkan karakteristik dari ke-originalan mobil tersebut karena mobil tua atau mobil retro biasanya yang paling utama di lihat oleh orang adalah kualitas dari barang-barang original yang masih melekat pada mobil tersebut.
Modifikasi mobil minicab yang sederhana bisa meliputi pada bagian remnya yang masih tromol di ganti dengan rem yang sudah menggunakan cakram, velg di rubah dengan bentuk costum yang sudah kekinian dan usahakan lebih lebar dan lebih besar dari velg standartnya, pasang rack roof untuk mempermanis dan sedikit tampil ceper agar lebih menyesuaikan dengan velgnya.
Untuk bagian body sendiri jangan di rubah apalagi sampai memodifikasi body dari bentuk standartnya, hal ini akan mempengaruhi harga jual kembali mobil minicab itu sendiri.
Modifikasi terkahir yang paling sering dilakukan oleh pengguna minicab L100 biasanya mereka memodifikasi pada bagian pengapian. Terkadang tenaga yang dihasilkan dari mitsubishi minicab memang kurang maksimal.
Karena pengapian bawaannya dari mobil minicab sendiri memang masih memakai platina, maka banyak yang saat ini sudah menggunakan CDI ataupun TCI.
Namun yang paling dianjurkan untuk merubah pengapian yang sempurna memang memakai CDI. CDI yang di pakai untuk memodifikasi minicab sendiri biasanya memakai CDI motor suzuki shogun kebo ataupun shogun 125.
Perlu diingat, untuk memodifikasi CDI memakai pengapian dari motor, ada baiknya belilah CDI yang originalnya. Karena jika memakai CDI lokal atau KW, maka pengapian yang di hasilkan tidak akan bisa maksimal.
Ok deh guys segitu dulu sharing kita pada kesempatan kali ini mengenai Tips Merestorasi Dan Memodifikasi Mitsubishi Minicab L100 semoga dapat menambah wawasan dan bermanfaat untuk anda. (Done)
